Pretes
Percobaan 2 (Pemisahan Campuran 1)
1. Tuliskan
judul, tujuan, dan alat dan bahan!
2. Sebutkan
cara pemisahan zat padat dari zat cair!
3. Jelaskan
pengertian destilasi dan contohnya dalam kehidupan!
4. Apakah
prinsip dari destilasi?
Jawab:
1. Pemisahan
campuran 1. Setelah melakukan percobaan ini diharapkan mahasiswa dapat:
1). Memisahkan
zat padat dari zat cair melalui pelarutan
2). Memisahkan
zat cair dari zat cair melalui destilasi
|
Alat
|
Bahan
|
|
Gelas kimia
250 ml
|
Garam dapur
|
|
Corong
|
Pasir
|
|
Batang
pengaduk
|
Air teh
|
|
Cawan penguap
|
Kertas saring
|
|
Lampu spiritus
|
Aquades
|
|
Kaki tiga dan kasa
|
Subat gabus
|
|
Labu destilasi
|
Batu didih
|
|
Kondensor
leibig
|
|
|
Thermometer
|
|
|
Labu
Erlenmeyer
|
|
|
Statif dan
klem
|
|
|
Selang plastic
|
|
2. Pemisahan
zat padat dari zat cair dapat dilakukan dengan cara:
a). Untuk
zat padat yang tidak larut dalam zat cair dapat dilakukan dengan cara dekantasi
b). Untuk
zat padat yang larut dalam zat cair dapat dilakukan dengan cara penguapan,
kristalisasi, dan destilasi
3. Destilasi
adalah teknik pemisahan campuran yang didasarkan atas perbedaan titik didih
cairan. Contoh: Destilasi air laut untuk memperoleh air murni
4. Perbedaan
titik didih
Pretes
Percobaan 6 (Penentuan Rumus Suatu Hidrat)
1. Tuliskan
judul, tujuan, dan alat dan bahan!
2. Tuliskan
prosedur percobaan!
3. Apakah
yang dimaksud dengan senyawa hidrat serta berikan contohnya minimal 3?
4. Jika
hidrat tembaga (II) sulfat dipanaskan maka beratnya berkurang sebanyak 36%.
Rumus molekul hidrat tersebut adalah… (Mm CuSO4 159,5 gram/mol)
Jawab:
1. Penentuan
rumus suatu hidrat. Setelah akhir percobaan ini mahasiswa dapat menentukan
rumus suatu hidrat
|
Alat
|
Bahan
|
|
Pembakar
bunsen
|
Kristal hidrat
CuSO4.xH2O
|
|
Kaki tiga
|
Aquades
|
|
Segitiga
porselen
|
|
|
Penjepit krus
|
|
|
Desikator
|
|
|
Neraca
|
|
2. Prosedur
percobaan:
1). Menimbang
krus kosong sampai
1 mg (sampai ketelitian
3 desimal di belakang koma)
2). Menimbang
2 gram hidrat tembaga (II) sulfat dan memasukkan kedalam krus
3). Memanaskan
krus dengan isinya yang diberi tutup
4). Membesarkan
nyala pembakar, sehingga krusnya menjadi merah pijar, selama lebih dari 20
menit
5). Mendinginkan
krus di udara, memasukkan kedalam desikator
6). Menimbang
krus dengan isinya dengan teliti
3. Hidrat
adalah zat murni dengan rumus tertentu dan stabil pada suhu tertentu, dan kelembaban
udara. Contoh: CuSO4.5H2O, Na2SO4.10H2O,
FeSO4.7H2O
4. Reaksi
yang terjadi: CuSO4.xH2O(s)
→ CuSO4(s) + xH2O(g)
CuSO4.xH2O(s) = 100%
CuSO4(s)
= (100 – 36)% = 64%
xH2O(g)
= 36%
Jadi,
rumus hidrat tembaga (II) sulfat adalah CuSO4.5H2O(s)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar