Minggu, 01 April 2012

UAP PRAKTIKUM


I. Pembuatan Larutan Baku (Setiowati)

1.   a). Tuliskan pengertian larutan baku primer dan contohnya minimal 1! (10)
b). Tuliskan pengertian larutan baku sekunder dan contohnya minimal 3! (10)
2.   Tuliskan syarat-syarat zat yang dapat dibuat sebagai larutan baku primer! (20)
3.   a). Jelaskan fungsi dari indikator PP dan tuliskan trayek pH beserta perubahan warna indikator PP! (10)
b). Jelaskan perbedaan antara pelarutan dan pengenceran! (10)
4.   Sebanyak 6,3 gram asam oksalat dilarutkan dengan air hingga volume 100 ml. Kemudian digunakan untuk menentukan konsentrasi larutan 10 ml NaOH melalui titrasi. Volume asam oksalat yang digunakan adalah 10 ml. Selanjutnya 5 ml NaOH digunakan untuk menentukan konsentrasi larutan HCl melalui titrasi. Jika volume larutan HCl yang digunakan adalah 15 ml, tentukan:
a.    Konsentrasi NaOH (20)
b.   Konsentrasi HCl (20)
Ar H = 1; Ar C = 12; Ar O = 16; Ar Na = 23; Ar Cl = 35,5

II. Pemisahan Campuran I (Heru Agung Saputra)

1.   Pada percobaan rekristalisasi, untuk memisahkan campuran garam dapur dan pasir digunakan air
a.    Apa fungsi air dalam percobaan tersebut? (10)
b.   Dapatkah percobaan seperti ini digunakan untuk memisahkan campuran gula pasir dan pasir? Jelaskan mengapa demikian! (20)
2.   Gambar di bawah ini adalah rangkaian alat untuk pemisahan campuran secara… . Prinsip dasar dari percobaan ini adalah…
3.   Dari gambar di atas, tuliskan nama alat yang ditunjukkan serta jelaskan masing-masing fungsinya! (30)
4.   Pada percobaan destilasi digunakan batu didih
a.    Apa fungsi batu didih dalam percobaan ini? (10)
b.   Mengapa aliran air dalam kondensor dibuat berlawanan dengan aliran air destilat? (10)

III. Pemisahan Campuran II (Devi Nur Anisa)

1.   Gambarkan rangkaian alat sublimasi, lengkap dengan keterangannya!
2.   Tuliskan hasil pengamatan ketika campuran kristal iodine dan pasir dipanaskan! Apa fungsi dari es batu di atas kaca arloji pada percobaan ini?
3.   Apa yang dimaksud fase gerak dan fase diam pada percobaan ini dan komponen apa saja yang tergolong fase bergerak dan fase diam?

IV. Reaksi Kimia (Dhita Mita Anggra Ovika)

1.   a). Apakah yang dimaskud dengan reaksi kimia? Dan berikan contohnya! (10)
b). Apa saja yang mencirikan terjadinya suatu reaksi kimia? (10)
2.   Apa yang terjadi bila larutan kalium kromat direaksikan dengan larutan asam klorida? Sebutkan dan jelaskan tanda-tanda yang menunjukkan adanya reaksi kimia pada peristiwa di atas! (20)
3.   Tuliskan persamaan reaksi pada percobaan di bawah ini lengkap beserta fasanya!
a.    Larutan timbal (II) nitrat + larutan KI
b.   Larutan kalium kromat + larutan asam klorida
c.    Batu pualam + larutan asam klorida
d.   Larutan natrium hidroksida + larutan asam klorida (30)
4.   Tuliskan persamaan ion lengkap untuk reaksi berikut
a.    Larutan timbal (II) nitrat + larutan KI
b.   Larutan kalium kromat + larutan asam klorida

V. Hukum-Hukum Dasar Ilmu Kimia (Setiowati)

1.   Tuliskan bunyi hokum kekekalan massa dan hukum perbandingan tetap serta ilmuan yang menemukannya! (30)
2.   a). Tuliskan perbedaan antara sistem terbuka dan sistem tertutup! (20)
b). jelaskan fungsi pemanasan! (5)
c). jelaskan kesimpulan Anda mengenai percobaan hukum kekekalan massa dengan perlakuan tabung Y terbuka dan tertutup! (20)
3.   Bila logam magnesium dibakar dengan gas oksigen, maka akan diperoleh senyawa magnesium oksida. Jika perbandingan massa magnesium dan oksigen dalam senyawa magnesium oksida 3 : 2, maka lengkapilah tabel berikut! (25)
Massa Mg (g)
Massa O2 (g)
Massa MgO (g)
Massa unsur bersisa (g)
45
10
25
(a)…
18
20
30
(b)…
6
14
10
(c)…
30
16
40
(d)…
18
8
20
(e)…

VI. Penentuan Rumus Suatu Hidrat (Heru Agung Saputra)

1.   Apa fungsi dari pemanasan, eksikator, dan silica gel? (30)
2.   Jika diketahui berat awal dari senyawa hidrat tembaga (II) sulfat yaitu 1,5 gram. Setelah dilakukan pemanasan beratnya menjadi 0,959 gram. Tentukan rumus hidrat dari senyawa tersebut! (Mm CuSO4 = 159,5 gram/mol) (40)
3.   Senyawa CuSO4.5H2O merupakan salah satu contoh hidrat. Jelaskan definisi dari hidrat, sebutkan 2 contoh hidrat yang lainnya! (30)

VII. Termokimia I (Devi Nur Anisa)

1.   Tuliskan reaksi antara yang terjadi dalam percobaan ini yaitu reaksi antara Mg dan CuSO4 beserta fasanya! (15)
2.   a). Apakah fungsi dari kalorimeter? (15)
b). Apakah yang dimaksud dengan tetapan kalorimeter? (15)
3.   Gambarkan kalorimeter yang digunakan dalam percobaan beserta keterangannya! (20)
4.   Kalor yang diperlukan untuk memanaskan 100 g air dari 25°C menjadi 100°C (kalor jenis air 4,18 J/g.K) adalah… (35)

VIII. Termokimia II (Dhita Mita Anggra Ovika)

1.   Jelaskan apakah yang dimaksud dengan sistem terbuka, sistem tertutup, dan sistem terisolasi! (30)
2.   Apa yang dimaksud dengan kalor pelarutan dan kalor penetralan (30)
3.   Sebanyak 5 ml HCl 2 M dicampurkan dengan 5 ml NaOH 2 M dalam suatu kalorimeter. Suhu awal masing-masing larutan 25°C, setelah dicampurkan dan dikocok suhunya naik menjadi 28°C. Tentukan entalpi reaksi jika diketahui kalor jenis larutan 3,96 J/g.K, ρ larutan = 1,03 g/cm3! (40)

_SELAMAT BEKERJA_
(^_^)